Virtual run bukanlah konsep baru dalam dunia olahraga lari, bahkan sebelum pandemi corona telah mewabah. Namun, pandemi telah membawa perubahan signifikan dalam bagaimana event ini diikuti dan diadakan. Dalam situasi pandemi yang melarang kerumunan, *virtual run* menjadi alternatif menarik bagi para pelari yang ingin tetap berpartisipasi dalam lomba tanpa perlu berkumpul di satu tempat.
Konsep Virtual Run: Berlari di Dunia Maya
Virtual run adalah suatu bentuk lomba lari yang diadakan secara daring (online). Peserta tidak diwajibkan untuk berlomba di lokasi yang sama, melainkan dapat berlari di daerah masing-masing sesuai dengan kenyamanan dan keamanannya.
Pentingnya catatan waktu dalam menilai hasil peserta juga berlaku dalam virtual run. Setiap peserta memiliki batas waktu maksimum yang harus ditempuh (cut off time) sesuai dengan ketentuan lomba. Sistem ini mencerminkan tantangan dan batasan yang harus dihadapi oleh peserta, menjaga semangat kompetisi tetap tinggi.
Untuk memastikan kejujuran dan akurasi catatan waktu, peserta diharapkan menggunakan aplikasi khusus yang secara otomatis merekam dan melaporkan waktu berlari mereka.
Minat Pelari dan Perubahan Pasca Pandemi
Namun, pertanyaan penting muncul ketika pandemi berakhir dan pembatasan kegiatan dilonggarkan. Apakah virtual run tetap diminati oleh para pelari? Apakah pengalaman berlari secara langsung dalam event offline lebih diminati dibandingkan dengan virtual run?
Untuk menjawab pertanyaan ini, Athletica Company melalui Runhood telah melakukan mini survey pada bulan April 2023 terkait minat pelari terhadap virtual run. Survei ini melibatkan 739 responden yang merupakan anggota dari komunitas Runhood.
Dari jumlah total responden, sebanyak 39% mengaku belum pernah mengikuti virtual run, sementara 61% lainnya telah berpartisipasi dalam event semacam itu. Hasil ini mengisyaratkan bahwa masih ada sebagian pelari yang belum tertarik atau belum memiliki pengalaman dalam virtual run.
Temuan menarik lainnya adalah perbandingan antara pelari yang tertarik dan yang tidak tertarik terhadap virtual run hampir seimbang. Dari data ini, terlihat adanya peluang untuk mengembangkan event virtual run lebih lanjut.
Kita dapat berasumsi bahwa masih terdapat sejumlah pelari yang belum mencoba pengalaman virtual run dan memiliki potensi untuk tertarik terhadap konsep ini.
Keuntungan Mengikuti Virtual Run
Terdapat beberapa keuntungan yang dapat diperoleh baik oleh penyelenggara maupun peserta dalam virtual run.
Dari perspektif penyelenggara, biaya yang biasanya dikeluarkan untuk menutup jalan, membuat gerbang, dan merencanakan rute lari dapat dihemat secara signifikan. Hal ini juga berlaku untuk peserta yang tidak perlu mengeluarkan anggaran untuk perjalanan ke lokasi perlombaan, terutama bagi mereka yang berada di pulau yang berjauhan.
Dari sisi peserta, virtual run menawarkan fleksibilitas dalam memilih rute dan waktu berlari. Ini memberikan kebebasan kepada pelari untuk berkompetisi dengan kondisi terbaiknya tanpa perlu terbebani oleh lokasi dan waktu tertentu.
Survei mini yang dilakukan oleh Athletica Company mengungkapkan bahwa medali dan jersey masih menjadi faktor utama yang mendorong pelari untuk berpartisipasi dalam virtual run. Selain itu, fleksibilitas dalam memilih rute dan waktu juga menjadi pertimbangan penting.
Jersey dan medali memiliki peran yang signifikan dalam menarik minat pelari. Banyak penyelenggara event berlomba-lomba untuk menciptakan desain yang menarik dan unik untuk kedua item ini.
Kesimpulan: Peluang dan Potensi Virtual Run
Secara keseluruhan, virtual run telah menjadi tren yang menarik dalam dunia olahraga lari, terutama selama masa pandemi. Meskipun ada sebagian pelari yang belum merasakan pengalaman ini, survei menunjukkan bahwa masih terdapat peluang untuk mengembangkan event ini lebih lanjut.
Keuntungan yang ditawarkan oleh virtual run, seperti fleksibilitas dan hemat biaya, membuatnya tetap menjadi opsi menarik bagi banyak pelari. Penting bagi penyelenggara untuk terus berinovasi dalam mempromosikan event ini, terutama melalui desain jersey dan medali yang menggugah minat.
Dengan demikian, virtual run bukan hanya tren sementara, tetapi memiliki potensi untuk terus berkembang dan memberikan pengalaman kompetitif yang unik bagi para pelari di masa depan.
*Sumber Referensi:* – Athletica Company – Runhood (April 2023). Survei Minat Pelari terhadap Virtual Run.